Rabu, 17 Oktober 2012

sejarah islam

Sekilas tentang Dunia Islam pada Masa Modern Masa pembaharuan (modern) Islam adalah masa yang dimulai dari tahun 1800 M sampai sekarang. Masa pembaharuan ditandai dengan adanya kesadaran umat Islam terhadap kelemahan dirinya dan adanya dorongan untk memperoleh kemajuan dalam berbagai bidang. Pada awal masa pembaharuan, kondisi dunia Islam, berada dibawah penetrasi kolonialisme. Baru pada abad ke-20 M, dunia Islam bangkit memerdekakan negaranya dari penjajahan bangsa Barat (Eropa) Negara-negara Islam atau mayoritas penduduknya Islam, yang memerdekakan diri dari penjajahan, seperti:  Indonesia, memperolah kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945  Pakistan pada tanggal 15 Agustus 1947  Mesir merdeka dari inggris tahun 1922  Irak merdeka dari inggris 1932 M  Syiria dan lebanon merdeka dari prancis 1946  Negara afrika merdeka dari prancis: lybia 1951M, Sudan dan maroko 1956 M, dan Aljazair 1962  Di Asia tenggara merdeka dari Inggris; Malaysia 1957, Brunei dausalam 1984  Di Asia tengah, merdeka dari uni soviet; Uzbekistan, kirghistan, kazakhtan, tajikistan, dan azerbaijan. Bosnia merdeka dari Yugoslavia 1992 Perkembangan Ajaran Islam pada Masa Modern Menjelang dan pada awal pembaharuan (1800 M) umat Islam diberbagai negara, telah menyimpang dari ajaran Islam yang bersumber dari Al-Qur’an dan hadits. Pemyimpangan itu terdapat dalam hal:  Ajaran Islam tentang ketauihidan telah bercampur dengan kemusyrikan, ditandai dengan: adanya umat Islam yang memuja makam, meminta tolong masalah gaib kepada dukun, mengkultuskan seseorang.  Adanya kelompok umat Islam, yang hanya mementingkan urusan akhirat dan meninggalkan dunia. TOKOH-TOKOH PEMBAHARU ISLAM 1. Muhammad bin Abdul Wahab (1115 H-1201 H) Diantara bukunya yang berjudul, “Kitab At-Tauhid” yang isisnya tentang pemberantaasan syirik, khurafat, takhayul, dan bid’ah yang terdapat dikalangan Umat islam. Para pengikutnya menamakan kelompoknya dengan “Al-Muwahhidun” atau “Al-Muslimun” yang artinya kelompok yang berusaha mengesakan Allah SWT. Gerakan yang dilakukan pengikutnya dinamakan juga gerakan “Wahabi” 1. Muhammad bin Abdul Wahab (1115 H-1201 H) Diantara bukunya yang berjudul, “Kitab At-Tauhid” yang isisnya tentang pemberantaasan syirik, khurafat, takhayul, dan bid’ah yang terdapat dikalangan Umat islam. Para pengikutnya menamakan kelompoknya dengan “Al-Muwahhidun” atau “Al-Muslimun” yang artinya kelompok yang berusaha mengesakan Allah SWT. Gerakan yang dilakukan pengikutnya dinamakan juga gerakan “Wahabi” 2. Rifa’ah Badawi Rafi’ At-Tahtawi atau At-Tahtawi (1801 M) Pemikirannya yang berkaitan dengan ajaran Islam, antara lain, beliau memnyerukan agar umat Islam dalam hidup didunia ini tidak hanya mementingkan urusan akhirat, tetapi juga harus mementingkan urusan dunia, agar umat Islam tidak dijajah oleh bangsa lain 3. Jamaluddin Al-Afghani (1038 M – 1897 M) Di antara pembaharuan pemikiran beliau adalah :  Agar kejayaan dapat diraih kembali dan mampu menghadapi dunia modern, Umat Islam harus kembali kepada ajaran Islam yang murni dan harus memahami Islam dengan rasio dan kebebasan.  Kaum wanita agar meraih kemajuan dan bekerja sama dengan pria untuk mewujudkan masyarakat Islam yang dinamis dan maju. 3. Jamaluddin Al-Afghani (1038 M – 1897 M) Di antara pembaharuan pemikiran beliau adalah :  Agar kejayaan dapat diraih kembali dan mampu menghadapi dunia modern, Umat Islam harus kembali kepada ajaran Islam yang murni dan harus memahami Islam dengan rasio dan kebebasan.  Kaum wanita agar meraih kemajuan dan bekerja sama dengan pria untuk mewujudkan masyarakat Islam yang dinamis dan maju. 3. Jamaluddin Al-Afghani (1038 M – 1897 M) Di antara pembaharuan pemikiran beliau adalah :  Agar kejayaan dapat diraih kembali dan mampu menghadapi dunia modern, Umat Islam harus kembali kepada ajaran Islam yang murni dan harus memahami Islam dengan rasio dan kebebasan.  Kaum wanita agar meraih kemajuan dan bekerja sama dengan pria untuk mewujudkan masyarakat Islam yang dinamis dan maju. 3. Jamaluddin Al-Afghani (1038 M – 1897 M) Di antara pembaharuan pemikiran beliau adalah :  Kepemimpinan otokrasi hendaknya diubah menjadi demokrasi. Menurut pendaptnya, Islam menghendaki pemerintahan republik yang didalamnya terdapat kebebasan mengemukakan pendapat dan kewajiban negara untuk tunduk kepada undang-undang  Ajarannya tentang Pan-Islamisme yakni persatuan dan kerjasama seluruh umat Islam harus diwujudkan. Karena persatuan dan kerja sama seluruh umat Islam sangat penting dan di atas segalanya.  Muhammad Abduh di Mesir (1849 – 1905 M)  Muhammad Rasyid Ridla (1865 – 1935 M)  Muhammad Iqbal di Pakistan (1876 – 1938 M)  Sayid Ahmad Khan di India ( 1817 – 1898 M) Berdasarkan data penduduk tahun 1991 M, negara-negara yang penduduk Muslimnya lebih dari 90% adalah Mauritania, Sahara Barat, Maroko, Aljazair, Tunisia, Libia, Mesir, Somalia, Turki, Irak, Yordania, Arab Saudi, Yaman, Oman, Qatar, Bahrain, Iran, Afghanistan, dan Pakistan. Sedangkan negara yang jumlah umat Islamnya mencapai 50-90% adalah Tanzania, Turkemenistan, Uzbakistan, Kirghistan, Tajikistan, Bangladesh, Malaysia, Singapura, Indonesia, Brunei, dan Kepulauan Mandanao. Negara-negara yang umat Islamnya 10-50% antara lain seperti Guinea, Albania, Suriah, India, Cina, dan Myanmar. Untuk mengikat negara-negara Islam di seluruh dunia, pada bulan Zulhijjah tahun 1381 H (Mei 1962), telah didirikan Rabithah Al-’Alam Al-Islami (Muslim World League atau Liga Dunia Islam) Liga Dunia Islam ini berkantor pusat di Mekah (Saudi Arabia), sedangkan kantor perwakilannya tersebar diseluruh dunia, seperti Indonesia, Amerika, Kanada, Denmark, Malaysia, dan Perancis. Di Benua Eropa dalam Conference of Islamic Cultural Centre and Organization of Europe (Konferensi Pusat Kebudayaan dan Organisasi Islam Eropa) di London pada bulan Mei 1973, dengan diprakarsai oleh Sekretariat Islam di Jeddah telah didirikan Dewan Islam Eropa, yang bertujuan untuk mengorganisir dan memajukan usaha-usaha dakwah islamiah Perkembangan Ilmu Pengetahuan pada Masa Modern Pada masa pembaharuan, perkembangan ilmu pengetahuan mengalami kemajuan. Hal ini dapat dilihat di berbagai negara, seperti Turki, India, dan Mesir. Sultan Muhammad II dari kesultanan Turki Usmani, melakukan berbagai usaha agar umat Islam di negaranya dapat menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Usaha-usaha tersebut antara lain:  Melakukan modernisasi dibidang pendidikan dan pengajaran, dengan memasukkan kurikulum pengetahuan umum kepada lembaga-lembaga Pendidikan Islam (Madrasah) Perkembangan Kebudayaan Islam Masa Modern 1. Arsitektur Arsitektur ada yang berfungsi melayani keagamaan, seperti masjid, makam, madrasah, dan adapula yang berfungsi sebagai kepentingan sekuler, seperti istana, benteng, pasar, karavan serai, jalan-jalan raya, rel-rel kereta api, dan lain-lain. Masjidil Haram artinya masjid yang dihormati atau dimuliakan.masjid ini berbentuk empat persegi terletak ditengah-tengah kota Mekah, serta merupakan masjid tertua dudunia. Ditengahnya terdapat Ka’bah (Baitullah) dan Baitul Atiq (rumah kemerdekaan), yang telah ditetapkan olah Alah SWT sebagai kiblat umat Islam diseluruh dunia. Terdapat pula hajar aswad, makam Ibrahim, Hijr Ismail dan sumur zam-zam. Dalam perkembangannya, Masjidil Haram saat ini jauh lebih luas dan megah. Sekarang berlantai empat yang sudah menggunakan tekhnologi tinggi. Masjid Nabawi adalah sebuah masjid yang megah dan Indah juga sangat luas. Pada masa Nabi Muhammad SAW luas Masjid Nabawi 2.500 m2, kini luasnya 165.000 m2. Masjid Nabawi bertambah indah dengan adanya sepuluh buah menara yang menjulang tinggi, 95 buah pintu masjid yang lebar dan indah, juga kubah masjid yang dapat terbuka dan tertutup. Di Turki sekarang ini memiliki 62.000 masjid dan pembangunan masjid mencapai 1.500 buah pertahun Peninggalan Dinasti Qatar: Istana Niavarand, tempat kediamanan Syah Muhammad Reza Pahlevi dan Keluarganya Pekuburan Behesyi Zahra, Pekuburan ini tempatnya di makamkan puluhan ribu syuhada revolusi islam 1. Sastra Pada masa pembaharuan telah muncul para sastrawan yang menghasilkan karya sastra bersifat islami diantaranya:  Muhammad Iqbal (1877-1983) beliau telah mengungkapkan filsafatnya dalam bentuk puisi dengan menggunakan bahasa Urdu dan Persi  Mustafa Lutfi al Manfaluti(1876-1926) seorang sastrawan dan ulama al Azhar. Termasuk pengarang cerita pendek bergaya semi klasik dan semi modern  Dr. Muhammad Husain Haekal (1888-1956) pengarang Mesir yang terkenal dengan karya fenomenalnya hayatu Muhammad (Sejarah hidup Nabi Muhammad)  Jamil Sidqi az Zahawi (1863-1936) di Iran termasuk perintis sajak modern dan penyair tua yang vokal dalam menyuarakan hak-hak wanita  Abdus Salam al Ujaili (1918) sastrawan dari Suriah yang juga seorang dokter medis  Kaligrafi Kata kaligrafi berasal dari yunani. Kaligrapos. Kali artinya indah grapho berarti tulisan. Jadi kalighrafi bermakna tulisan indah yang mempunyai nilai esteris Kalighrafi terdiri dari berbagai macam gaya tulisan. Antara lain enam macam gaya tulisan yang disebut dengan nama al Aqlam al Sittah.  Diwani  Tugra  Sulus  Diwani Mulamma  Raihani Muhaqqaq  Musalsil

Tidak ada komentar:

Posting Komentar